LEBAK, BANTEN, kabarrakyat.co.id, — pemerintah pusat maupun daerah saat ini sedang gencar-gencar dalam melakukan penataan serta perbaikan infratruktur jalan, jembatan, dan sebagainya di setiap wilayah – wilayah kabupaten/kota daerah pemerintahan provinsi yang ada di negeri ini.
Penataan wilayah yang dimaksud yaitu berupa pembangunan dan rehabilitasi Ruas jalan, jembatan,hingga gedung-gedung perkantoran pemerintah, baik pusat maupun daerah dengan pembiayaannya bersumber dari Anggaran Pendapatan Belanja Negara dan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBN/APBD), tergantung dari wilayah kewenangan penanganannya setiap item fisik lokasi yang akan dilakukan penataan pembangunan ataupun direhabilitasi.
Salah satunya, proyek rehabilitasi jembatan gantung Bojong Apus yang terletak di wilayah kabupaten lebak provinsi banten yang saat ini sedang dalam tahap pengerjaan oleh Cv. Nagah Berlian. Rehabilitasi jembatan gantung ini merupakan salah satu program prioritas pemerintah pusat, untuk penanganan fisiknya menjadi kewenangan penanganannya oleh Kementerian Pekerjaan Umum Dan Perumahan Rakyat (Kemen PUPR ) melalui Direktorat Jenderal Bina Marga ( Ditjen BM ) dengan pembiayaan yang bersumber dari APBN multiyears.
Adapun, terkait alasan pemerintah melakukan rehabilitas jembatan gantung Bojong Apus, dikarenakan kondisi jembatan tersebut sangat mengkuatirkan bagi para penguna nya. Selain itu, jembatan Apus yang berlokasi di kabupaten Lebak ini merupakan salah satu kebutuhan vital masyarakat secara umum.
Sejatinya, baiknya kondisi jembatan Bojong Apus manfaatnya sangat berdampak sekali untuk menghidupkan akses lintas angkutan orang, barang dan jasa dalam menggerakan pertumbuhan roda perekonomian penghubung antar wilayah-wilayah kabupaten/kota antar provinsi.
Proyek yang dibiayai oleh APBN ini ditargetkan akan selesai pada awal tahun 2023, sesuai dengan hari kalender kerja yang diperkirakan perencanaan pembangunannya, yang telah disepakati dalam dokumen kontrak kerja antara pihak penyedia jasa dan pihak penguna jasa.
Menurut pelaksana dari Perusahaan pelaksana kegiatan tersebut, ” Dodi” mengatakan, kami selaku kontraktor pelaksana kegiatan jembatan Bojong Apus kabupaten lebak ini akan mengedepankan profesional kerja sebagaimana mestinya.
Mengingat, jembatan gantung Bojong Apus merupakan salah satu jalur Penghubung dari wilayah kampung aweh dengan wilayah Desa Sukamekarsari menuju terminal aweh dengan jarak tempuh lebih dekat.
Dengan demikian, tentunya kamipun mempertimbangkan kebutuhan masyarakat agar secepatnya dapat digunakan untuk dilalui warga sekitar serta secara umumnya para masyarakat yang aktif menggunakan akses lintas sehari-harinya melalui jembatan ini. Ungkapnya
Lebih lanjut Dodi mengutarakan, selain mengejar target agar dapat diselesaikan tepat waktu, tentunya kwalitas dan kuantitas kontruksi nya menjadi prioritas kerja perusahaan kami. Agar nantinya jembatan gantung Bojong Apus lebak ini dapat dinikmati oleh masyarakat dengan ketahanan waktu yang lama dan tidak menimbulkan kekuatiran masyarakat lagi ketika melintasi jembatan tersebut.
Penulis. Nero02
