BANTEN, kabarrakyat.co.id, -mengenai Proyek kontruksi Paket kegiatan Preservasi Jalan Da’an Mogot Bts kota Serang Bts Kota Tangerang tahun anggaran 2024, yang ditawarkan mengunakan metode sistem E-Katalog.
Hasil lelang penawaran yang di tanderkan melalui metode sistem E-Katalog untuk Paket pelaksanaan kegiatan Preservasi Jalan Da’an Mogot Bts Kota serang Bts Kota Tangerang Tahun Anggaran 2024, berdasarkan pengumuman hasil lelang, paket tersebut dimenangkan oleh CV. Perkasa Jaya Mandiri, dan untuk selanjutnya ditetapkan menjadi pelaksana kegiatan pengerjaan kontriuksinya.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, hasil penelusuran tim investigasi yang dilakukan awak media ini di lapangan. sepajang ruas jalan da’an mogot bts kota serang-bts kota tangerang, selain pekerjaan kontruksi Jembatan Overpass balaraja barat dan Jembatan Overpass Cibodas.
Adapun yang ditemukan, adanya proyek pekerjaan kontruksi kegiatan perbaikan badan jalan di lokasi cimone wilayah kota tangerang sepanjang 100 meter-+., sedangkan, untuk titik lokasi kegiatan wilayah balaraja, lokasi wilayah Batuceper, ataupun lokasi lainnya sampai saat ini belum terlihat adanya kegiatan pekerjaan kontruksi Preservasi Jalan.
Pasalnya, berdasarkan informasi yang dihimpun awak media ini, untuk Pelaksanaan kegiatan pada paket Preservasi Jalan Da’an mogot tahun anggaran 2024, merupakan pekerjaan Long Segmen / spot-spot.
Informasi mengenai pekerjaan kontruksi untuk paket kegiatan Preservasi Jalan Da’an mogot Bts Kota Serang-Bts Kota Tangerang 2024, tidak dapat diketahui publik secara umum. Karena, metode penawaran sistem e-katalog LKPP hanya diketahui oleh orang-orang tertentu yang memiliki akses Login. Ditambah lagi, sepajang ruas Jalan Da’an mogot tidak ditemukan Papan Informasi Proyek ( PIP ) penjelasan atas paket kegiatan yang dimaksud.
Untuk memperkuat informasi terkait proyek tersebut, awak media ini melalui Kaperwil Banten melayangkan surat konfirmasi yang ditujukan kepada PPK.1.4 PJNW 1 Provinsi Banten. Miris,,,meskipun sudah dua kali surat konfirmasi tertulis yang disampaikan kepada pejabat terkait, namun sampai dengan batas waktu tunggu tidak kunjung dibalas/ditanggapi oleh PPK.1.4 PJNW 1 Provinsi Banten selaku pemanggungjawab paket tersebut, Baik secara lisan ataupun secara tertulis.
Mirisnya lagi,,,selaku pejabat yang bertanggungjawab atas paket tersebut, PPK. 1.4 tidak kooperatif serta tidak mengedepankan transparan dan akuntabel terkait program pelaksanaan kegiatan pengalokasian anggaran belanja modal pemerintah yang diselenggarakan melalui lembaga negara kementerian PUPR RI. Ditjen Bina Marga Balai Pelaksanaan Jalan Nasional pada Satker PJN Wilayah 1 provinsi banten tahun anggaran 2024.
Sikap/perilaku terkesan diam ( Bungkam ) yang pertontonkan PPK.1.4 PJNW 1 Banten telah mencederai tatanan pemerintahan yang katanya terbuka atas informasi terhadap publik.Tentunya, sikap PPK 1.4 tersebut tidak mencerminkan layaknya sikap seorang abdi negara pejabat pemerintahan yang jenius dan profesional. Meskipun, persoalannya terkesan sepele, akan tetapi. persoalan ini secara otomatis telah mencoreng slogan pemerintahan yang transparan dan akuntabel, dengan menyajikan pelayanan terbaik , atas informasi publik yang sejauh ini dijadikan pedoman kerja pemerintahan di negeri ini. sebagaimana amanat Undang-undang Nomor 14 tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik ( KIP ), serta peraturan Komisi Informasi Publik Republik Indonesia Nomor 1 tahun 2021 Tentang Standar Layanan Informasi Publik.
Dengan adanya aturan tersebut, diminta agar para penyelenggara negara atau badan publik yang anggarannya dibiayai oleh negara agar tidak menutup-nutupi, dan sudah dijelaskan dalam aturan tersebut boleh untuk diketahui oleh masyarakat
hingga di terbitkan pemberitaan Ke-2 ini, PPK. 1.4 PJNW 1 provinsi Banten belum dapat dikonfirmasi.
Nero02
